Ironisnya, aksi tersebut di saksikan anak mereka yang masih berusia tiga tahun dan 30 orang dari sekitar rumahnya.
Aksi tembak-tembakan itu pecah pada Sabtu pagi setelah pasukan India melancarkan operasi pencarian di daerah itu, di mana layanan internet ponsel sempat dimatikan.
Tentara Rusia berhasil mengambil alih pembangkit listrik tenaga nuklir Ukraina, setelah aksi tembak menembak di pabrik Zaporizhzhia. Pejabat Ukraina menyalahkan Rusia atas serangan tersebut.